1 Februari 2025 akan menjadi tonggak baru dalam sejarah perjalanan kereta api di Indonesia dengan rencana perpanjangan rute Kereta Api (KA) Logawa yang akan diperpanjang dari Jember-Purwokerto ke Ketapang-Purwokerto. Keputusan ini diambil seiring dengan pemberlakuan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 yang dijadwalkan akan diterapkan mulai awal Februari tahun depan.

Sejak awal operasionalnya pada 21 April 1999, KA Logawa telah melayani rute Jember-Purwokerto secara reguler. Namun, dengan penerapan Gapeka 2025, rute tersebut akan diperpanjang hingga Ketapang, yang terletak di Banyuwangi. Langkah ini diharapkan dapat memberikan keuntungan bagi para penumpang serta mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.

Rencana perpanjangan rute ini sebenarnya telah mulai disiapkan sejak Oktober 2024, ketika PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengedarkan kuesioner kepada pengguna kereta api untuk mendapatkan tanggapan mengenai rencana perpanjangan rute KA Logawa. Masukan dan pendapat dari para pengguna menjadi bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan ini.

Pada 3 Januari 2025, Hengky Prasetyo, Vice President KAI Daerah Operasional (Daop) 9 Jember, mengonfirmasi rencana ini kepada RadarBanyuwangi.id. "Dengan operasional KA Logawa dan KA Ijen Ekspres, diperkirakan penumpang bisa tumbuh 10 persen di Banyuwangi tahun ini," ujarnya.

Pada tahun-tahun sebelumnya, popularitas KA Logawa terus meningkat, dan untuk memenuhi tingginya permintaan, KAI telah mengganti rangkaian kereta dengan kelas ekonomi stainless steel new generation. Produk terbaru ini diproduksi oleh PT Industri Kereta Api (INKA) dan menawarkan berbagai fasilitas modern yang tidak hanya meningkatkan kenyamanan tetapi juga memenuhi standar kereta kelas eksekutif. Kapasitas rangkaian baru ini mencapai 72 tempat duduk yang bisa direbahkan (reclining) dan diatur searah jalan kereta api (revolving), dilengkapi dengan kursi captain seat, meningkatkan kenyamanan perjalanan jauh bagi para penumpang.

Sayangnya, dalam proses persiapan menuju perpanjangan rute ini, para calon penumpang mendapati bahwa tiket KA Logawa untuk 1 Februari 2025 hilang dari aplikasi Access by KAI. Hasil pencarian untuk rute Jember-Purwokerto pada tanggal tersebut hanya menampilkan KA Ranggajati. Kemungkinan besar, KAI sedang melakukan penyesuaian terhadap skema perjalanan KA Logawa berdasarkan rute terbarunya.

Meskipun belum ada pengumuman resmi dari KAI mengenai kapan tepatnya perpanjangan ini akan mulai beroperasi, banyak pihak optimis bahwa ini akan terealisasi dalam waktu dekat. Perpanjangan ini bukan hanya sekedar penambahan jarak tempuh, tetapi juga bagian dari strategi KAI untuk meningkatkan pelayanan dan menarik lebih banyak penumpang.

Perubahan-perubahan ini menjadi bagian dari upaya untuk memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat yang terus meningkat, terutama di daerah-daerah yang mengalami pertumbuhan ekonomi seperti Banyuwangi. Dengan adanya perpanjangan rute ini, diharapkan mobilitas masyarakat akan semakin mudah, cepat, dan nyaman. Ditambah lagi, perpanjangan ini diharapkan bisa berdampak positif bagi sektor pariwisata di daerah yang dilalui, meningkatkan kunjungan wisatawan dan pada akhirnya memberi kontribusi positif bagi perekonomian lokal.

Di sisi lain, para pengguna setia KA Logawa tentu saja berharap agar perubahan ini tidak akan mempengaruhi kualitas pelayanan yang telah ada selama ini. Kepuasan penumpang tetap menjadi prioritas utama bagi KAI dalam setiap perubahan yang dilakukan.

Dengan berbagai persiapan yang dilakukan, termasuk peningkatan fasilitas dalam rangkaian kereta yang digunakan, KAI tampaknya sangat siap untuk menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih baik bagi para penumpang KA Logawa di masa mendatang. Pengumuman lebih lanjut mengenai jadwal operasional dan harga tiket diharapkan dapat segera dirilis oleh pihak KAI dalam waktu dekat, sehingga para penumpang dapat melakukan perencanaan perjalanan dengan lebih baik dan nyaman.